Bukannya nggak mau sabar dan nggak sayang sama Anak, tapi jujur deh, pernah nggak sih Mama merasa capek banget ngeladenin anak yang lagi rewel dan caper? Apalagi kalau rewel dan caper karena nggak ditemenin atau nggak diajak main.
Terus terang aja, walaupun bukan wanita karir, tugas aku sebagai ibu rumah tangga itu nggak kalah banyak. Nggak mungkin kalau kita selalu main terus seharian sama anak dan menelantarkan pekerjaan rumah tangga yang lain.
Ada caranya loh supaya anak kita nggak tumbuh jadi anak yang Needy dan caper. Kuncinya adalah bagaimana kita melatihnya untuk tidak Needy sedini mungkin. Nah, sekarang aku mau share gimana cara aku melatih anakku supaya mandiri dan tidak Needy sejak dia baru lahir.
Caranya adalah dengan membiasakan dia menikmati waktunya sendiri tanpa dia tahu bahwa kita ada di depannya tapi tetap mengawasinya dari jauh. Pertama-tama, sejak anakku baru lahir, aku membiasakan dia untuk tidur di tempat tidurnya (Baby Crib) sendiri. Aku rela bolak balik angkat dia dari baby crib untuk minum susu dan mengembalikan dia ke baby crib lagi setelah selesai.
Selain itu, biasanya aku juga meletakkan anakku di atas Baby Rocker, karena alat ini dilengkapi sabuk pengaman dan mainan serta fitur lainnya yang bisa menghibur dirinya sendiri. Nah kalau soal ini, aku setuju sama kata Psikolog Vera Itabiliana, Psi., tugas orang tua bukan menghibur anak seperti badut. Tapi, aku tetap selalu mengawasinya dari jauh.
Aku juga mengajarkan anakku untuk menikmati waktu makannya dengan duduk di atas kursi sejak dia pertama kali makan makanan pendamping ASI. Walau di usia ini makannya masih disuapin, tapi aku membiasakan dia untuk duduk ketika makan. No gendong!
Pas anakku sudah balita, aku juga mengajarkan dia untuk duduk sambil makan sendiri di atas High Chair. Walaupun makannya tumpah-tumpah dan berantakkan, tidak masalah. Yang penting anakku belajar menikmati waktu makannya sendiri dan no gadget atau TV sambil makan. Jadi nggak ada tuh istilah mengemut makanan sambil nonton atau main.
Kalau Mama bagaimana? apa kiat Mama supaya si kecil nggak Needy, Rewel, dan Caper? Share tips Mama ke email Cerita Mama ya!
*Artikel ini ditulis oleh Mamaila
Cerita Mama 